Kok Bisa? Lumba-lumba Terdampar di Daerah Aliran Sungai di Lhokseumawe

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH - Seekor ikan lumba-lumba terdampar di daerah aliran sungai (DAS) Krueng Cunda, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, sehingga menjadi tontotan warga setempat. Salah seorang warga, Razali, di Lhokseumawe, Senin mengatakan, kehadiran mamalia laut tersebut sudah terlihat sejak pagi pukul 07.00 WIB.

erdamparnya jenis hewan air yang biasanya hidup di laut lepas tersebut, menyedot perhatian warga Lhokseumawe. Ribuan warga yang menyaksikan ikan tersebut, berdiri berjejer di sepanjang bantaran sungai dan jembatan Cunda. Razali menyatakan, awalnya ikan tersebut terlihat di muara sungai atau sekitar perairan Pusong sebanyak dua ekor, namun satu ekor bergerak menuju ke aliran sungai dan satunya lagi tidak diketahui lagi. Ikan yang diperkirakan panjangnya satu meter lebih itu juga kelihatan kebingungan dalam mencari jalan keluar untuk pergi ke laut lepas lagi. Sampai pukul 10.00 WIB, ikan tersebut masih terlihat di perairan Krueng Cunda, sehingga oleh petugas dari SAR Kota Lhokseumawe yang menggunakan sekoci, dengan dibantu beberapa nelayan setempat dengan mengunakan sampan, menghalau ikan tersebut keluar sungai menuju laut lepas. Kabid Perikanan pada Dinas Kelautan Peternakan dan Pertanian Kota Lhokseumawe Darmawan mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan pihak SAR untuk menghalau ikan tersebut keluar menuju laut lepas, agar jenis hewan air yang dilindungi tersebut, dapat selamat dan kembali ke habitatnya. Kemungkinan ikan tersebut tersesat dari kawanannya dan terbawa arus masuk ke aliran Krueng Cunda, sehingga tidak tahu lagi jalan keluarnya dan hanya berputar-putar di sekitar perairan Krueng Cunda. Sekawanan lumba-lumba sebelumnya pernah masuk ke aliran Krueng Cunda, sekitar tahun 1970-an. Namun kata warga, tidak beberapa lama, ikan tersebut kembali lagi ke laut.